Translate

Rabu, 05 Oktober 2016

Rencana Program Public Relations

Menurut Cutlip, Aleen. H. Center, dan Gleen. M. Broom, ada beberapa macam perencanaan program P.R berdasarkan kepada Analisis Lingkungan, Situasi, dan Kondisi sebagai berikut.  
  1. A searching look backward. Penelusuran masa lampau atau sejarah organisasi untuk menetapkan faktor-faktor yang memegang peranan penting dalam situasi yang terjadi 
  2. A deep look inside. Penelaahan terhadap fakta-fakta dan pendapat yang dipertimbangkan dipandang dari sudut tujuan organisasi dan kemampuan internal organisasi.
  3. A wide look around. Melihat kecenderungan-kecenderungan yang ada pada berbagai aspek (politik, sosial dan ekonomi) di sekeliling kita serta situasi dan kondisi saat ini untuk rencana mendatang.
  4. A long, long looks ahead. Jauh memandang ke depan. Tujuan dan pelaksanaan program organisasi ditentukan berdasarkan misi organisasi yang cukup realistik dan kemudahan dalam mencapai tujuan.

Pada blog sebelum ini, mengenai "Proses Public Relations" terdapat satu poin yang menyebutkan perencanaan dan program P.R. Disini akan dibahas lebih lanjut bagaimaa cara memahami pokok-pokok perencanaan public relations, diantaranya.

*Rencana Strategis. Rencana jangka panjang. Dibuat oleh manajemen level atas. Memuat keputusan terkait dengan tujuan utama organisasi dan kebijakan dalam mengimplementasikannya. Memprediksi masa depan.
*Rencana Taktis. Mengembangkan keputusan spesifik tentang apa yang akan dilakukan pada stiap level organisasi dalam rangka melaksanakan rencana strategis. Fokus perhatian dengan kejadian pada operasi harian suatu organisasi.


Dan dari perecaaan suatu program yang ada, terdapat tiga dasar hakiki agar rencana program P.R dapat berhadil dengan baik.
  1. Rencana Program harus dibuat dengan teliti dan harus didukung oleh pihak manajemen. Program yang sudah direncanakan oleh P.R tidak boleh dijalankan sendiri atau tidak mendapatkan persetujan dari pihak lain. Beberapa pihak penting yang tergabung dalam perusahaan atau ada didalam rencana tersebut berhak mengetahui apa yang akan dijalankan nantinya. Karena P.R bekerja atas nama perusahaan atau instansi, bukan independent.
  2. Rencana Program tersebut harus mempunyai tujuan.  Adanya tujuan yang jelas akan memudahkan P.R dan bagian yang membantu rencana tersebut menjalankan programnya. Tujuan yang ada juga berpengaruh pada keuntungan dan nilai positif perusahaan yang nanti akan didapatkan setelah menjalankan program.   
  3. Dilakukannya pengarahan mengenai Rencana Program tersebut. Sebelum melakukan rencana yang sudah tersusun, ada baiknya diadakan pengarahan. Hal ini dilakukan agar bagian-bagian lain diluar P.R yag ikut membantu mensukseskan program yang ada, dapat memahami maksut dan tujuan rencana program tersebut dengan jelas dan tepat sasaran. 

Ada beberapa hal yang mempengaruhi faktor utama rencana program, yaitu:
*Kegiatan yang akan dituangkan dalam bentuk proposal perencanaan kerja PR.
*Perencanaan anggaran.
*Perizinan dari pihak berwenang.
*Strategi pelaksanaan suatu kegiatan.
*Rapat/pertemuan periodik.
*Perekrutan karyawan beserta job-description-nya.
*Penyediaan sarana untuk hal-hal yang tak terduga.
 
Materi Perkuliahan :
Senin, 05 September 2016 (Pertemuan II)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar